Bagimana bisa..
Bagiama bisa..
Menjauh
Melangkah dengan gagah
Luka dan kepedihan
Merenggut rasa
Meninggalkan serpihan asa...
Bagaimana bisa..
Tersenyum
Menatap bayang yang menjauh
Menahan kepedihan dan luka
Merangkai serpihan asa yang tersisa..
Bagaimana bisa..
Puisi ini ku tulis karena kagum dengan seseorang yang tetap tersenyum ketika pendamping hidupnya meninggalkannya, dan menyimpan laranya rapih di dalam hati namun tetap berusaha untuk bangkit dr keterpurukannya :)
untukmu yang ada di sana kau tak sendiri :*
untukmu yang ada di sana kau tak sendiri :*
Ard
Tidak ada komentar:
Posting Komentar