Pemanasan Global
Pemanasan global
telah menjadi isu internasional yang hangat. Isu tersebut timbul mengingat
pemanasan global akan berdampak sangat besar terhadap lingkungan. Dampak
tersebut dapat berupa perubahan iklim atmosfir bumi dan naiknya permukaan air
laut. Diperkirakan akan terjadi peningkatan curah hujan pada suatu daerah dan
di sisi lain ada daerah yang sangat kekurangan curah hujan. Hal tersebut tentu
akan mengacaukan sistem pertanian. Frekuensi intensitas badai topan akan
meningkat. Naiknya permukaan air laut akan mengakibatkan tenggelamnya daerah
dataran rendah, meningkatnya erosi pantai, menambah permasalah intrusi air
laut.
Pemanasan global umumnya diakibatkan oleh adanya gas rumah kaca(uap
air, CO2, CH4, N2O, dan Chloroflurokarbon
(CFC)) di atmosfir bumi. Untuk mengurangi bahaya pemanasan global, emisi gas
rumah kaca harus dikendalikan. Usaha ini meliputi penghematan energi, termasuk
didalamnya meningkatkan efisiensi penggunaan energi di industri, transportasi
dan rumah tangga, pendaur ulangan CO2 dengan menggunakan energi
biomassa dan pengembangan energi yang tidak menghasilkan CO2
(energi, angin, surya dan PLTA).
Dikutip dari : Ekologi
Industri oleh Ir. Philip Kristanto