Dampak Positif dan Negatif
Kemajuan Industri
Pesatnya kemajuan industri tidak dapat
di pungkiri merupakan salah satu efek dari pada kemajuan teknologi. Aktifitas manusia yang dinamik dan
cenderung berkembang tanpa batas sangat mempengaruhi keadaan lingkungan hidup.
Industri yang mengalami laju pertumbuhan relatif cepat merupakan bagian dari
teknologi. Teknologi industri sebagai teknologi yang modern memiliki andil
besar dalam proses perubahan panas bumi (Global Warming). Meski demikian Potensi industri
telah memberikan sumbangan bagi perekonomian Indonesia melalui barang
produk dan jasa yang dihasilkan, namun di sisi lain pertumbuhan industri telah
menimbulkan masalah lingkungan yang cukup serius.
Teknologi secara umum
berarti keseluruhan peralatan dan prosedur yang terus mengalami penyempurnaan,
baik di lihat dari segi pencapaian tujuan maupun proses pelaksanaannya.
Teknologi sebagai budidaya manusia dalam beradaptasi dengan alam sesuai dengan
maksud dan tujuan manusia penggunanya. Alhasil teknologi adalah ide-ide manusia
dalam mempermudah aktifitas pencapaian tujuan.
Dampak
Positif INDUSTRI
1. Bertambahnya lapangan pekerjaan yang
cukup luas
2. Berkurangnya devisa luar negeri
3. Menambah
penghasilan penduduk sehingga meningkatkan kemakmuran
4. Perindustrian
menghasilkan aneka barang yang dibutuhkan oeh masyarakat.
5. Perindustrian
memperbesar kegunaan bahan mentah
6. Mengurangi
ketergantungan Negara pada luar negeri
7. Dapat
merangsang masyarakat utuk meningkatkan pengetahuan tentang industri
Dampak Negatif INDUSTRI
1. Sampah dan Limbah
2. Berkurangnya lapangan pekerjaan
karena harus membutuhkan lahan yang cukup luas
3. Semakin banyaknya pencemaran, baik pencemaran
udara, air, dan tanah
4. Memperburuk kondisi biografis-kimia
5. Mempengaruhi ketentraman lingkungan
dan budaya akibat interaksi para pelaku industri
6. Mempengaruhi adat istiadat dan moral
sebagai pilar kehidupan menjadi merosot
7. Akibat
dari pncemaran, banyak menimbulkan kematian bagi binatang-binatang, manusia
dapat terkena penyakit, hilangnya keindahan alam dan lain-lain.
Cara menanggulangi dampak negatif INDUSTRI
1. Sampah/Limbah di tampung di bak
penampungan dan limbah tersebut dikelola dahulu
2. Lokalisasi daerah-daerah sumber
emisi (industri-industri) dengan cara menetapkan daerah “industrial estate”
yang cukup jauh dari daerah pemukiman penduduk.
3. Membagi daerah kota dalam berbagai
zonifikasi sbb :
·
Daerah
Non-Industri
·
Daerah Industri
·
Daerah Pusat
Pemerintahan Kota, lokasi pergudangan atau perbengkelan
·
Daerah
Intercity transport (terminal, stasiun kereta api, bandara udara)
Artikel tersebut d ambil dari beberapa sumber :D saya ucapkan terimakasih . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar